Pengertian, Perbedaan dan Contoh Campuran Homogen dan Heterogen, Lengkap Dengan Penjelasannya, Belajar Makin Mudah
--
Udara yang tersusun oleh heterogen terdiri dari senyawa H2, CO2, N, O2 dan lain sebagainya. Sedangkan Heterogen adalah campuran yang tidak serbasama, membentuk dua fasa atau lebih, dan terdapat batas yang jelas di antara fasa-fasa tersebut. Contoh campuran heterogen adalah minyak dan air, kapur dan pasir, besi dan karbon, serta banyak contoh lain nya
Lalu apa perbedaan di antara keduanya? Campuran heterogen adalah campuran yang komponen-komponennya masih dapat terlihat terpisah secara kasat mata dan bisa terlihat langsung. Sedangkan, campuran homogen komponennya tidak terlihat dengan mata telanjang.
Ilmu kimia tentang seperti ini banyak sekali contohya di dalam kehidupan sehari-hari kita baik berupa cairan, gas, atau zat padat. Lalu bagaimana contoh campuran Heterogen dan Homogen?
Contoh Campuran Homogen:
- Air laut atau yang mengandung air atau mineral dan garam
- Bahan Ruby yang mencampurkan Al₂O₃ dan Cr₂O₃
- Minyak bumi yang merupakan campuran hidrokarbon dengan senyawa organic alam
- Segelas kopi yang telah melalui penyaringan sehingga berada dalam satu fasa karena tercampur rata Antara kopi, air, dan gula
- Plasma darah yang merupakan camparan cairan tidak berwarna yang mengandung sel darah dalam supensi. Plasma darah adalah setengah dari volume darah manusia
- Udara di alam bebas yang bisa dihirup oleh manusia, yakni saat melakukan proses penarikan pernafasan yang mengandung berbagai gas, sperti oksigen, karbondioksida, nitrogen, dan uap air jika dalam keadaan dingin