Sunday 24th of November 2024
×

Tata Cara Mengirimkan Doa Kepada Orang Yang Sudah Meninggal, Perhatikan dengan Baik!

Tata Cara Mengirimkan Doa Kepada Orang Yang Sudah Meninggal, Perhatikan dengan Baik!

--

Lalu, murid Ibnu Taimiyyah yang juga merupakan ahli tafsir bernama Ibnu Katsir mencantumkan banyak hadis tentang fadilah Surat Yasin, diantaranya hadis riwayat al-Hafidz Abu Ya’la al-Mushili No 6224:

“ Barangsiapa membaca Surat Yasin di malam hari, maka di pagi harinya ia diampuni dan barangsiapa membaca Surat al-Dukhan, maka di pagi harinya ia diampuni."


Lalu Ibnu Katsir dalam tafsirnya mengatakan: “ Ini adalah sanad yang bagus.”

Lalu bagaimana cara mengirimkan doa kepada orang yang sudah meninggal? Mari simak penjelasannya berikut ini.

Baca juga: Surah Al Buruj Ayat 1-7 Terjemahan Bahasa Sunda: Disertai Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

Baca juga: Cara Mengamalkan Surat Yusuf Ayat 4 Untuk Memikat Hati Pria atau Wanita Dari Jarak Jauh

Baca juga: Apakah Pinjaman di AkuLaku Masuk BI Checking? Pastikan Riwayatmu Agar Lebih Aman

Tata Cara Mengirimkan Doa Kepada Orang Yang Sudah Meninggal

Berikut tata cara mengirimka doa kepada orang yang sudah meninggal, antara lain:

1. Membaca pengantar al-Fatihah

اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ وَاَلِهِ وإِخْوَانِهِ مِنَ الأَنْبِيَاءِ وَالمُرْسَلِيْنَ وَالأَوْلِيَاءِ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَالعُلَمَاءِ العَامِلِيْنَ وَالمُصَنِّفِيْنَ المُخْلِصِيْنَ وَجَمِيْعِ المَلَائِكَةِ المُقَرَّبِيْنَ، ثُمَّ اِلَى جَمِيْعِ أَهْلِ القُبُوْرِ مِنَ المُسْلِمِيْنَ وَالمُسْلِمَاتِ وَالمُؤْمِنِيْنَ وَالمُؤْمِنَاتِ مِنْ مَشَارِقِ الأَرْضِ إِلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا خُصُوْصًا إِلَى آبَائِنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادِنَا وَجَدَّاتِنَا وَمَشَايِخِنَا وَمَشَايِخِ مَشَايِخِنَا وَأَسَاتِذَتِنَا وَأَسَاتِذَةِ أَسَاتِذَتِنَا وَلِمَنْ أَحْسَنَ إِلَيْنَا وَلِمَنْ اجْتَمَعْنَا هَهُنَا بِسَبَبِهِ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ الْفَاتِحَةُ

Artinya:

" Untuk yang terhormat Nabi Muhammad SAW, segenap keluarga, dan saudaranya dari kalangan pada nabi, rasul, wali, syuhada, orang-orang saleh, sahabat, tabi'in, ulama al-amilin, ulama penulis yang ikhlas, semua malaikat Muqarrabin, kemudian semua ahli kubur Muslimin, Muslimat, Mukminin, Mukminat dari Timur ke Barat, baik di laut dan di darat, khususnya bapak kami, ibu kami, kakek kami, nenek kami, guru kami, pengajar dari guru kami, ustadz kami, pengajar ustadz kami, mereka yang telah berbuat baik kepada kami, dan bagi ahli kubur/arwah yang menjadi sebab kami berkumpul di sini. Bacaan Al-Fatihah ini kami tujukan kepada Allah dan pahalanya untuk mereka semua. Al-Fatihah."

Sumber:

UPDATE TERBARU