Penampakan Bendungan Jatigede Saat Surut, Bangunan Desa Lawas Bermunculan Mirip Kota Mati
--
ASCOMAXX.com – Apa jadinya jika Bendungan Jatigede Sumedang surut? Nah, pada artikel berikut ini adalah informasi mengenai penampakan dari Bendungan Jatigede ketika sedang mengalami surut yang tidak boleh kamu lewatkan. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini agar tidak ketinggalan informasi pentingnya!
Bendungan Jatigede merupakan sebuah bendungan di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. Pembangunan bendungan ini telah lama direncanakan sejak zaman Hindia Belanda. Bendungan ini mulai dibangun tahun 2008 pada masa kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono dan baru diresmikan pada tahun 2015 serta beroperasi penuh pada 2017.
Baca juga: Misteri Bendungan Jatigede Sumedang, Ada Legenda Populer Sebelum Bendungan Dibangun
Diketahui jika Bendungan Jatigede dibangun dengan membendung aliran Sungai Cimanuk di wilayah Kecamatan Jatigede, Kabupaten Sumedang dengan dengan kapasitas tampung 979,5 juta meter kubik air. Bendungan Jatigede juga menjadi bendungan terbesar kedua di Indonesia.
Berdasarkan beberapa sumber, pembangunan bendungan ini telah direncanakan sejak zaman Hindia Belanda. Pada saat itu, Pemerintah Hindia Belanda merencanakan pembangunan tiga bendungan di sepanjang aliran Sungai Cimanuk dan Bendungan Jatigede adalah bendungan utama dan yang paling besar.
Namun, pembangunan ketiga bendungan itu mendapatkan tentangan dari masyarakat sekitar sehingga pembangunannya dibatalkan. Selanjutnya, pada tahun 1990-an, rencana pembangunan Bendungan Jatigede kembali menghangat.