Deskripsi Gerakan Tari Krincing Nogiren yang Juga Dikenal Sebagai Tari Kabupaten Wonogiri
--
Deskripsi Gerakan Tari Krincing Nogiren
Tarian di Indonesia ada banyak jenisnya, termasuk tari krincing nogiren. Nah perlu diketahui bahwa tarian ini kerap ditampilkan di acara kebudayaan. Sebelum mengadakan pageleran kamu harus menguasai 4 unsur utama dalam tarian yaitu:
Wiraga berarti gerakan tubuh yang dinamis, ritmis, dan punya unsur keindahan (estetis).
Wirama merupakan irama gending, irama gerak, dan ritme gerak. Seluruh gerak (wiraga) harus dilakukan selaras dengan iramanya.
Wirasa (rasa): penari perlu mendalami dan menyampaikan karakter lewat ekspresi, agar pesan lebih mudah tersalurkan.
Wirupa (ekspresi): seorang penari harus mampu berekspresi melalui mimik wajah dan pendalaman karakter. Wirupa sama pentingnya dengan unsur wiraga, wirama, dan wirasa.
Baca juga: Soal PAS Seni Budaya Kelas 9 Semester 2, Pembahasan Materi Pameran
Baca juga: Teknik Dasar Kempo dan Judo, Seni Bela Diri yang Identik dengan Permainan Tangan
Tari Krincing Nogiren sendiri merupakan sebuah tarian dari daerah Wonogiri. Tahun 2021 lalu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri melalui bidang kebudayaan menggelar workshop seni tari krincing nogiren bertempat di Aula Dinas selama 2 hari, 21-22 September 2021.
Yang mana Kegiatan ini dihadiri oleh guru dari jenjang SD dan SMP dalam rangkaian festival tari krincing nogiren yang akan dihadiri oleh 60 peserta yang terdiri dari perwakilan guru di korwilcam bidik kecamatan dan subrayon.
Hal ini penting dilakukan untuk memberikan pembentukan karakter kepada peserta didik generasi penerus bangsa dalam pelestarian budaya. Workshop seni tari bertujuan untuk menyiapkan diri dalam kegiatan lomba seni tari.
Demikianlah informasi mengenai deskripsi gerakan tari krincing nogiren. Sampaikan pendapatmu melalui kolom komnetar di bawah ini, ya! Jangan lupa untuk mengikuti terus website kami.