Cara Menghitung Mean dan Standar Deviasi dengan SPSS Paling Mudah dan Langsung Berhasil
--
Sedangkan standar deviasi atau simpangan baku adalah ukuran sebaran data secara umum yang dilambangkan dengan sigma (σ).
Baca juga: Contoh Sambutan Ketua Panitia Halal Bihalal Bahasa Indonesia Formal, Cocok Untuk Acara Resmi!
Baca juga: Mie Gacoan Ngaliyan Semarang Viral! Cek Daftar Harga Menu, Cara Pesan, Lokasi dan Jam Operasionalnya
Untuk menghitung mean standar deviasi di SPSS, kamu bisa perhatikan contoh berikut ini:
Contoh
Data tinggi 10 siswa yaitu 120, 134, 145, 100, 121, 146, 133, 100, 87, 111
1. Membuat Variabel Data pada Variable View
Dapat kita ketahui data kasus yang terkumpul menggunakan measure pengukuran scale dan dengan tipe variabel numerik. Sehingga dapat dibuat variabel, misalnya bernama "tinggi" dengan label "Tinggi Badan".
- Buka aplikasi SPSS Statistics dan arahkan ke Variable View
- Sorot sel pertama
- Klik Edit › Insert Variable
- Sunting variabel dengan konfigurasi di atas
2. Masukkan Data Kasus pada Data View
Setelah langkah di atas dilakukan, maka terdapat variabel yang bernama "tinggi". Lalu dapat dimasukkan data tinggi badan 10 siswa. Kasus yang ada di variabel baris pertama di Variable View, dapat diinput melalui kolom pertama di Data View.