Profil Bendungan Lahor Malang, Beroperasi Sejak November 1977 dan Menjadi Tempat Wisata Kuliner Favorit
--
ASCOMAXX.com – Pada artikel berikut ini adalah informasi mengenai profil dan spesifikasi Bendungan Lahor yang tidak boleh kamu lewatkan. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini agar tidak ketinggalan informasi pentingnya!
Diketahui bendungan merupakan sebuah konstruksi yang dibangun untuk menahan laju air menjadi waduk, danau, atau tempat rekreasi. Hingga saat ini, di Indonesia sendiri sudah ada banyak bendungan di tiap daerah baik sudah lama dibuat hingga baru.
Baca juga: Fakta Menarik Bendungan Pidekso yang Mampu Menampung Air Dengan Daya Tampung 25 Juta Meter Kubik
Baca juga: Film Filipina Dewasa Terpopuler 2023, Penuh Adegan Panas dan Ada yang Dilarang Tayang di Indonesia
Sekilas Tentang Bendungan Lahor
Bendungan Lahor merupakan sebuah bendungan yang dibangun di Malang, Jawa Timur untuk membendung Sungai Lahor, salah satu anak Sungai Brantas. Bendungan ini juga terletak di sebelah utara Bendungan Sutami atau Bendungan Karangkates.
Air yang terbendung oleh bendungan Lahor dapat dialirkan ke Bendungan Sutami melalui sebuah terowongan berdiameter 3 meter sepanjang 822 meter yang dibangun bersamaan dengan dibangunnya bendungan ini.
Profil Bendungan Lahor
Berdasarkan beberapa sumber, Bendungan lahor mulai dibangun pada tahun 1973 dan selesai dibangun pada tahun 1977 dengan biaya sebesar ¥ 11,712 milyar. Bendungan tersebut diresmikan oleh Menteri Pekerjaan Umum Sutami pada tanggal 12 November 1977 bersamaan dengan peresmian Bendungan Wlingi dan perbaikan Kali Porong. Bendungan ini kini dikelola oleh Jasa Tirta I.