Lagi, Rabbani Bikin Iklan Kontroversional, Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat: Ini Jelas Disengaja
--
ASCOMAXX.com – Iklan hijad dari Brand Rabbani dinilai penuh dengan kontroversi karena tidak memiliki empati kepada korban pelecahan seksual. Berikut ini adalah tanggapan dari Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat yang tidak boleh kamu lewatkan.
Perusahaan garment yang bergerak dalam bidang retail hijab dan busana muslim, Rabbani, kembali disorot karena iklan mereka di Instagram. Tak tanggung-tanggung, banyak warganet yang langsung membanjiri kolom komentar dari brand hijab tersebut.
Baca juga: Heboh! Iklan Terbaru Brand Rabbani Penuh Kontroversi dan Bikin Geram Warganet
Baca juga: Link Nonton Drama Hit The Spot (2022) Full Episode Sub Indo Berikut Sinopsis dan Daftar Pemerannya
Baca juga: Jalur Trenggalek–Ponorogo Hari Ini Terputus, Usai Jembatan Ambrol Tergerus Air Hujan
Diketahui jika brand Rabbani membuat konten iklan yang menyebutkan bahwa cara berbusana wanita yang menjadi penyebab terjadinya pelecehan seksual. Rabbani juga menyebut bodoh wanita yang berpakaian terbuka.
Postingan tersebut langsung saja mendapatkan beragam komentar dari warganet termasuk aktivis perempuan hingga publik figur Tanah Air. Rabbani disebut warganet minim empati terhadap korban pelecehan seksual.
Tanggapan Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat
Dilansir dari berbagai sumber, konten promosi Rabbani tersebut membuat geram Poppy R. Dihardjo, pegiat isu perempuan, advokasi kekerasan berbasis gender dan founder dari komunitas Perempuan Tanpa Stigma (PenTas).