Wednesday 25th of December 2024
×

Cara Perhitungan Resep Menggunakan DTd Terhadap Pasien, Dasarnya Pakai Berat Badan

Cara Perhitungan Resep Menggunakan DTd Terhadap Pasien, Dasarnya Pakai Berat Badan

--

ASCOMAXX.com - Ketika memberikan obat kepada pasien, tentu perlu sekali memperhatikan beberapa hal pada pasien. Salah satunya adalah perhitungan dosis yang tepat yaitu dengan DTd. Bagaimana caranya? simak selengkapnye berikut ini.

Resep obat yang diresepkan oleh dokter atau petugas medis berdasarkan penilaian medis juga hasrus disesuaikan dengan kondisi kesehatan pasien, termasuk usia, berat badan, riwayat alergi, dan riwayat medis lainnya.


Oleh karena itu, sangat penting sekali untuk mengikuti anjuran resep obat untuk menghindari efek samping yang merugikan dan memastikan keamanan serta efektivitas pengobatan. Salah satu caranya dengan melakukan perhitungan DTd.

Baca juga: Waspada! Produk Theraskin Berbahaya, Jangan Salah Pilih Begini Ciri yang Asli

Baca juga: Cara Minum Pil KB Andalan dengan Benar Sesuai Anjuran, Wajib Diterapkan!

Baca juga: Cara Atasi Anak Demam Menggunakan Bioglass, Mudah Sekali! Semua Orang Tua Pasti Bisa

"Dosage da tales" (DT atau DTd) adalah istilah farmasi yang digunakan untuk merujuk pada dosis pasien yang disesuaikan berdasarkan berat badan. Metode penghitungan dosis ini mempertimbangkan berat badan pasien sebagai faktor utama dalam menentukan jumlah obat yang akan diberikan.

Cara Melakukan Perhitungan Resep dengan DTd

Untuk menghitung dosis obat dengan DTd, berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti:

Sumber:

UPDATE TERBARU