Contoh Soal Biaya Produksi Jangka Pendek dan Pembahasannya, Dilengkapi dengan Link Downloadnya
--
Setelah diketahui data pengeluarannya, selanjutnya bisa dilakukan perhitungan biaya produksi. Berikut adalah tahapan yang dilakukan untuk memperhitungkan biaya produksi tersebut.
Baca juga: Rupiah Cepat Ada DC Lapangan, Benarkah? Perlu Berhati-hati, Begini Tips Cara Hadapi Debt Collector
Baca juga: Cara Mencari Jodoh Janda yang Siap Nikah Siri, Begini Tips dan Triknya Biar Doi Terpikat Denganmu
Baca juga: Tips dan Trik Maxwin Olympus Terbaru Tahun 2023, Ada 4 Cara Ajaib yang Bikin Gacor Maximal!
Tahap 1 :
Bahan baku yang digunakan = saldo awal bahan baku + pembelian bahan baku – saldo akhir bahan
= Rp. 30.000.000 + (Rp.50.000.000+Rp. 5.000.000) – Rp.30.000.000
= Rp. 55.000.000
Tahap 2 :
Biaya Produksi = bahan baku + tenaga kerja langsung + biaya overhead pabrik
= Rp.55.000.000 + Rp.30.000.000 + 5.000.000
= Rp.90.000.000
Biaya produksi per unit = biaya produksi : total unit
= Rp. 90.000.000 : 5.000
= 18.000
Tahap 3 :
Harga Pokok Produksi = total biaya produksi + saldo awal persediaan – saldo akhir
= Rp.90.000.000 + Rp. 40.000.000 – Rp.5.000.000
= Rp. 125.000.000
Tahap 4
Harga Pokok Penjualan = Harga pokok produksi + persediaan barang awal – persediaan akhir
= Rp. 90.000.000 + Rp. 80.000.000 – Rp.50.000.000
= Rp. 140.000.000