Adat Kakurung Ku Iga Hartina: Peribahasa Bahasa Sunda Tentang Tabiat Manusia
--
Arti Kata Adat Kakurung Ku Iga Hartina Dalam Bahasa Sunda
Tinggal di Indonesia ini memang terdiri dari banyak keberagaman dan salah satunya pada praktik bahasa. Misalnya saja, jika tinggal di Jawa ada banyak sekali ragam bahasa yang digunakan sebagai sarana komunikasi orang yang bertempat tinggal di daerah tersebut.
Seperti orang-orang Sunda, akan mengenal bahasa Sunda dan ternyata banyak yang membuat orang luar daerah tersebut bingung dengan bahasanya. Tidak disangka banyak kata dalam bahasa Sunda yang membuat orang-orang luar daerah tersebut penasaran. Salah satunya pada kata adat kakurung ku iga hartina.
Baca juga: Contoh Soal US Bahasa Indonesia Kelas 9, Jenjang SMP dan MTS Ayo Persiapan Ujian Akhir!
Adat kakurung ku iga hartina ternyata bagian dari peribahasa bahasa Sunda. Peribahasa ini mengungkapkan tentang tabiat manusia. Kalau diartikan kata per kata, adat kakurung ku iga yaitu:
- adat = kebiasaan (habit) atau tabiat.
- kakurung = terkepung atau terkurung (ter+kurung) merupakan bentuk pasif dari dikurung.
- ku = oleh
- iga = tulang rusuk.
Arti denotatifnya, kebiasaan atau tabiat terkurung oleh tulang rusuk. Sedangkan makna konotatifnya adalah adat kabiasaan goreng anu geus ngadarah daging jeung hese dirobah (kebiasaan buruk yang sudah mendarah daging dan sulit diubah).
Nah, itu dia pembahasan sekilas yang bisa kami sajikan mengenai informasi tentang makna adat kakurung ku iga hartina. Semoga bermanfaat.