Ungkapan Amis Daging Hartina dan Dalam Penggunaannya di Bahasa Sunda, Mudah Terkena Penyakit?
--
Contoh penggunaan amis daging hartina
Amis daging dan daging amis itu beda lho. Daging amis artinya daging yang rasanya manis. Sedangkan arti amis daging adalah mudah terkena penyakit, mudah terserang penyakit, atau mudah jatuh sakit karena imun tubuhnya lemah.
Orang yang amis daging dalam bahasa Sunda disebutnya teu payaan atau teu kaopan. Misalnya teu kaop kahujanan, gering. Teu kaop dicetot reungit, gimpa.
Contoh kalimatnya
Manéhmah amis daging, kahujanan meueusan ogé langsung gering.
Artinya: (Tubuh) kamu itu mudah sakit, kena hujan sedikit juga langsung sakit.
Amis daging urangmah dicetot reungit ogé sok gimpa saawak-awak.
Artinya: (Tubuh) saya mudah terserang penyakit, digigit nyamuk juga suka bentol-bentol sekujur tubuh.
FYI, dicetot dan digégél itu artinya sama digigit tapi dalam bahasa Sunda ada bedanya. Dicetot adalah digigit oleh binatang kecil seperti semut atau nyamuk. Kata dasarnya cetot, bentuk aktifnya nyetot (menggigit).
Sedangkan digégél adalah digigit oleh yang bergigi. Kata dasarnya gégél, bentuk aktifnya ngégél (menggigit).
Baca juga: Baca Manhwa Leveling With The Gods Chapter 79 Bahasa Indonesia, Arthur Akan Diberikan Ingatan Baru
Baca juga: Baca Manga Shuumatsu no Harem Full Chapter Bahasa Indonesia, Tamat Sejak Rilis Tahun 2016!
Baca juga: Sinopsis Manhwa Castle 2 Chapter 16, Akankah Sasaki Shingen Muncul?
Nah, demikianlah informasi mengenai pembahasan tentang penggunaan ungkapan amis daging hartina dalam bahasa sunda. Semoga bermanfaat.