40 Ngaran Burung dalam Bahasa Sunda yang Harus Kamu Tau, Catat Bila Perlu!
--
40 Ngaran Burung dalam Bahasa Sunda
Dalam bahasa Sunda burung memiliki arti manuk. Sedangkan untuk kandang atau rumah burung disebut dengan sangkar.
Burung adalah hewan terbang yang suka hinggap dan umumya membuat sarang di dahan pohon atau di semak belukar. Kebanyakan jenis burung sering dipelihara oleh manusia.
Bahasa Sunda manuk terdengar sama dengan bahasa Jawa. Pada bahasa Jawa burung juga memiliki arti manuk.
Ngaran burung dalam bahasa Sunda:
- Beureum panon
- Bincarung
- Bondol Haji
- Bondol Péking / keting
- Bueuk
- Caladi
- Cangkurileung
- Cipeuw
- Colotok (dudut)
- Dadali
- Eusing
- Galatik
- Goléjra
- Hahayaman, cangehgar
- Heulang
- Japati
- Jeungjing teureup
- Jogjog
- Koreak
- Kores
- Manuk dadali
- Manuk haur
- Manuk hurang
- Manuk jalak
- Manyar
- Pacikrak
- Cikblek eurih/ manuk eurih
- Esenangka/ siki nangka
- Peruk
- Piit
- Puyuh
- Saeran
- Tikukur
- Tilil
- Titimplik
- Titiran
- Toéd
- Toed
- Uncuing
Baca juga: Perbedaan Burung dalam Bahasa Sunda dan Bahasa Indonesia, Beda Jauh! Mulai Arti hingga Penggunaan
Baca juga: Bahasa Sunda Burung Adalah? Simak Jawabannya Berikut Ini
Mungkin hanya itu dia sekilas pembahasan yang dapat kami sampaikan mengenai kata muhun yang merupakan salah satu ragam bahasa Sunda. Semoga informasi kali ini bermanfaat untuk kalian semua ya.