Contoh Teks Ceramah Santri tentang Pacaran Mudah Dihafalkan, Disertai dengan Dalilnya
--
Padahal sebenarnya cinta pada hakikatnya bukanlah seperti itu, cinta pada hakikatnya tidak akan rela bila orang yang dicintainya berbuat dosa. Yang terjadi saat orang pacaran gandeng ke sana sini, tenteng ke sana sini seperti tas belanjaan yang dibawa ke sana sini nggak mau lepas. Tapi yang dibawa ditenteng ke mana mana ini bukan punya dia, bukan milik dia karena belum resmi diminta dari orang tuanya dengan lamaran. Kalau orang membawa tas orang lain sebutannya apa? maling bukan?, hati hati nanti kalau di jalan gandeng gandeng anak orang dibilang maling.
Saat pacaran pun banyak kejadian yang merugikan, laki laki diporotin duitnya, perempuan digombalin janji janji manis tapi palsu. Yang paling rugi dari pacaran ini adalah perempuan apalagi bila terjadi hal hal yang bisa merusak harkat dan martabatnya.
Padahal Allah sangat melindungi kaum hawa dengan aturan aturan pakaian, hak waris karena wanita adalah calon pencipta generasi hebat. Seseorang yang luar biasa bukan karena bapaknya jenderal tapi karena ibunya yang hebat kenapa karena ibu adalah madrasah pertama untuk anaknya.
Saudara saudariku yang dirahmati Allah.
Tidak ada dalam Islam istilah pacaran apapun bentuknya, karena sekarang sering muncul istilah pacaran Islami atau pacaran syari. Laki lakinya solih, perempuannya solihah, sama sama ke pengajian, pergi berdua nggak gandengan tangan, tetap saja tidak boleh ya. Ini semua untuk melindungi manusia dari masuknya permainan dan tipu muslihat setan diantara dua insan yang saling mencintai.
Mencintai itu boleh, suka juga boleh tapi membungkus perasaan ini dalam hubungan pacaran itu yang tidak boleh. Bila suka ajak ta'aruf ditemani mahrom masing masing, bila terasa sreg lanjut melamar dan menikah, pacaran nanti saja setelah sah sebagai suami istri. Tetap indah dan mesra kan ajaran Islam, bukan berarti Islam itu kaku tapi hanya mengarahkan perasaan alamiah manusia ke jalur yang benar.
Karena permainan setan ingin menjerumuskan manusia kepada dosa apalagi dosa zina yang termasuk peruatan keji dan munkar.
Hal ini telah Allah firmankan dalam Al Quran surat Al Isra ayat 32 yang berbunyi:
وَلَا تَقْرَبُوا۟ ٱلزِّنَىٰٓ ۖ إِنَّهُۥ كَانَ فَٰحِشَةً وَسَآءَ سَبِيلً
Artinya: "Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.
Zina dalam pacaran ini komplit, zina mata, zina telinga, zina hati, zina anggota tubuh lalu bagaimana cara kita melindungi diri dari setan. Ada nggak orang pacaran itu nggak telpon telponan, tatap tatapan, pegang pegangan, mustahil tidak terjadi perbuatan perbuatan ini.
Baca juga: 30+ Kumpulan Contoh Kecap Rundayan dalam Bahasa Sunda, Rumus dan Artinya
Baca juga: Kumpulan Contoh Sambutan Ketua Arisan Bulanan RT, Mudah Dihafalkan dan Terlihat Berwibawa
Baca juga: Kumpulan Contoh Kalimat Kecap Pananya, Beda Fungsi Beda Pertanyaan Juga!