Saturday 16th of November 2024
×

Saham Batu Bara Anjlok Level Paling Rendah, Bagaimana Dengan Prospek Saham Emiten Batu Bara Tahun 2023?

Saham Batu Bara Anjlok Level Paling Rendah, Bagaimana Dengan Prospek Saham Emiten Batu Bara Tahun 2023?

--

Harga tersebut juga memperhitungkan keinginan China dan India untuk meningkatkan produksi batubara guna menekan impor. Pertumbuhan volume tahun ini diperkirakan akan terus berlanjut dibandingkan tahun 2022 yang masih terbatas.

Faktor-faktor inilah yang mendorong RHB Securities merekomendasikan perdagangan saham emiten batubara. Laju pertumbuhan perkembangan keuangan emiten di sektor ini diperkirakan akan kembali normal pasca melesat sepanjang 2022. Sedangkan saham terpopuler jatuh pada PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Bukit Asam Tbk (PTBA). dan saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO).


Baca juga: Kumpulan Mentahan Logo Editor Gratis Tinggal Download, Bisa Pakai Canva Atau Pixellab

Baca juga: Tender Blok Migas Dimenangkan Rukun Raharja (RAJA), Saham Langsung Melonjak Signifikan Menduduki Top 3

Baca juga: Realisasi Anggaran Subsidi dan Kompensasi Energi 2022, Meningkat Jadi Tiga Kali Lipat Melebihi Asumsi Tembus 500 Triliun

RHB Sekuritas merekomendasikan perdagangan saham ITMG dengan target harga Rp49.300, saham PTBA dengan target harga Rp5.600, saham ADRO dengan target harga Rp4.800 dan PT United Tractors. Tbk (UNTR) direkomendasikan untuk trading Buy dengan target harga Rp 32.700.

Sumber:

UPDATE TERBARU