Tuesday 24th of December 2024
×

Contoh Pidato Bahasa Arab dan Artinya Tentang Pentingnya Adab dan Akhlak, Pas Untuk Acara Tahlilan Keluarga dan Acara Lainnya

Contoh Pidato Bahasa Arab dan Artinya Tentang Pentingnya Adab dan Akhlak, Pas Untuk Acara Tahlilan Keluarga dan Acara Lainnya

--

أَيُّهَا الإِخْوَةُ الكِرَامُ: لَقَدْ تَجَسَّدَتْ هَذِهِ الأَخْلَاقُ وَالآدَابُ في شَخْصِيَّةِ سَيِّدِنَا رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَبَيَّنَ لَنَا صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ بِعْثَتَهُ إِنَّمَا كَانَتْ لِيُتَمِّمَ صَالِحَ الأَخْلَاقِ وَمَكَارِمَهَا فَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنَّمَا بُعِثْتُ لِأُتَمِّمَ صَالِحَ الْأَخْلَاقِ» رواه الإمام أحمد عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ. وفي رِوَايَةٍ: «لِأُتَمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلَاقِ»

وَيَقُولُ عَبْدُ اللهِ بْنُ المُبَارَكِ رَحِمَهُ اللهُ تعالى: مَنْ تَهَاوَنَ بِالأَدَبِ عُوْقِبَ بِحِرْمَانِ السُّنَنِ، وَمَنْ تَهَاوَنَ بِالسُّنَنِ عُوْقِبَ بِحِرْمَانِ الفَرَائِضِ، وَمَنْ تَهَاوَنَ بِالفَرَائِضِ عُوْقِبَ بِحِرْمَانِ المَعْرِفَةِ


Saudara-saudara yang mulia!

Sesungguhnya adab dan akhlak yang zhahir itu merupakan lambang dari akhlak yang ada di dalam batin. Siapa saja yang batinnya merupakan tempat bersinarnya cahaya ilahi, maka pada zhahirnya akan mengalir keindahan adab kenabian. Kita memohon kepada Allah Ta’ala agar menerangi hati kita dengan cahaya-Nya dan memperindah zhahir kita dengan adab nabi-Nya ﷺ .

Pada hari ini, kita betul-betul butuh kembali kepada akhlak tuan kita Muhammad ﷺ, kembali kepada adabnya yang suci dan bersih yang dengan adab tersebut kita bisa mewujudkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Nabi ﷺ adalah contoh dan teladan kita. Allah Ta’ala berfirman,

Baca juga: Soal dan Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Semester 2 Halaman 247-250 Buku Paket Kurikulum Merdeka Uji Kompetensi Bab 10

Baca juga: Pembagian Jalur Zonasi Sekolah di Kota Bandung Tahun 2023/2024, Berikut Jadwal Pendaftarannya

Baca juga: Link dan Cara Pendaftaran PPDB SMA/SMK Jateng Tahun 2023 Lengkap Dengan Persyaratannya

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ – ٢١

Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah. [Al-Ahzab: 21]

Dengan itulah kita diperintah,

قُلْ اِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّوْنَ اللّٰهَ فَاتَّبِعُوْنِيْ يُحْبِبْكُمُ اللّٰهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ ۗ وَاللّٰهُ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ – ٣١

Katakanlah (Muhammad), “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. [Ali Imran 31]

Imam Ahmad meriwayatkan dari Sa’ad bin Hisyam bin Amir, ia berkata,”Aku menemui ‘Aisyah lalu aku berkata,”Wahai Ummul Mukminin! Beritahulah saya tentang akhlak Rasulullah ﷺ? ‘Aisyah menjawab,” Akhlak beliau adalah Al-Quran. Tidakkah kamu membaca al-Quran firman Allah ‘Azza wa Jalla,

وَإِنَّكَ لَعَلَى خُلُقٍ عَظِيمٍ

“Dan sungguh engkau benar-benar berbudi pekerti yang luhur.” [Nun: 4]

Saudara-saudara yang mulia!

Sumber:

UPDATE TERBARU