Latar Belakang Pemberontakan Apra di Jawa Barat, Dipicu Oleh RIS yang Kembali Menjadi Republik Indonesia
--
Latar Belakang Pemberontakan APRA
Konferensi Meja Bundar pada Agustus 1949 menghasilkan keputusan:
1. Kerajaan Belanda akan menarik pasukan KL (Koninklijk Leger) dari Indonesia.
2. Tentara KNIL (Koninklijk Nederlandsch-Indische Leger) akan dibubarkan dan akan dimasukkan ke dalam kesatuan-kesatuan TNI.
Pasukan KL dan KNIL merasa dirugikan dengan keputusan KMB. Dikhawatirkan Pasukan KNIL mengalami hukuman atau ancaman saat menyatu dengan TNI kelak.
Memanfaatkan hal itu, Komandan dari kesatuan khusus Depot Speciale Troopen (DST), Kapten Raymond Westerling memanfaatkan keadaan. Ia berhasil mengumpulkan 8.000 pasukan dari desertir dan anggota KNIL.
Nama Ratu Adil sendiri memiliki makna penting. Westerling yang memiliki darah campuran Turki menggunakan strategi tersebut karena ia menganggap dirinya sebagai Ratu Adil yang diramalkan dapat membebaskan masyarakat Indonesia dari kepemimpinan yang hanya mementingkan kebutuhannya sendiri.
Baca juga: Arti Pikmi adalah, Jadi Istilah Viral yang Heboh di TikTok Begini Pengertian dan Ciri-Cirinya