Pencabulan di Ponpes Al Djaliel 2 Jember Buat Orang Tua Wali Tak Percaya, Tolak Anaknya Divisum!
--
Kiai di Ponpes Al Djaliel 2 Jember Cabuli Santriwati dan Ustadzah
Kasus di Ponpes Al Djaliel 2 Jember ini terungkap saat HA, istri kiai Muhammad Fahim Mawardi membongkar peristiwa terkait dengan dugaan pencabulan tersebut. Perempuan yang kerap disapa Ibu Nyai itu memberanikan diri datang ke kantor polisi. Ia datang selaku korban perselingkuhan antara suaminya dengan seorang ustazah dan mengadukan perbuatan cabul terhadap banyak santriwati di bawah umur.
Diduga ada 14 santriwati di Ponpes al Djaliel 2, Dusun Krajan, Desa Mangaran, Kecamatan Ajung, Jember menjadi korban pencabulan Kiai Fahim Mawardi. Polisi Unit PPA Satreskrim Polres Jember pun mulai melakukan proses penyelidikan dan proses pemeriksaan terus berjalan.
Proses pemeriksaan dilakukan dengan cara jemput bola dengan pihak polisi yang datang ke Ponpes Al Djaliel 2.
Baca juga: Baca Manhwa Boundless Necromancer Chapter 13 Bahasa Indonesia, Lawan Kali Ini Tak Biasa!
Baca juga: Link Nonton Donghua Swallowed Star Season 2 Episode 44 Sub Indo, Perjalanan Luo Feng Makin Seru!
Baca juga: Sinopsis Donghua Swallowed Star Season 2 Episode 44, Tekad Luo Feng Untuk Bisa Lawan Balik Dou Yi!
Andy C Putra, selaku juru bicara polisi memberikan keterangan resminya.
“Polisi datang ke pondok sudah dilakukan sejak tanggal 7 Januari 2023, Sabtu kemarin,” ungkapnya.
Akan tetapi, untuk proses pemeriksaan terkait visum terhadap para santriwati. Andy C Putra mengatakan, baru 4 orang santriwati yang sudah diperiksa.
“Karena orangtua dari para santriwati tersebut masih keberatan, akhirnya kita tadi juga bantu menyampaikan secara perlahan (ke orang tua wali santri). Tapi sampai dengan saat ini masih keberatan,” katanya.
Demikian info yang dapat kami sampaikan kepada kalian semua tentang adanya berita mengenai kasus pencabulan santriwati dan ustadzah di Ponpes Al Djaliel 2 Jember. Semoga kasusnya segera terselesaikan, ya.
