Kasus Keracunan Ciki Ngebul yang Sudah Memakan Banyak Korban, Kemenkes Gercep Edarkan Surat Himbauan
--
2. Tanggal 19 November 2022, UPTD Puskesmas Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya melaporkan adanya KLB (Kejadian Luar Biasa) keracunan pangan dengan jumlah kasus 23 orang, 1 kasus diantaranya dirujuk ke Rumah Sakit. Gejala timbul setelah mengkonsumsi jajanan jenis ciki ngebul.
3. Tanggal 21 Desember 2022, UGD Rumah Sakit Haji Jakarta melaporkan terdapat pasien anak laki-laki berumur 4,2 datang dengan keluhan nyeri perut hebat setelah mengkonsumsi jajanan jenis ciki ngebul.
Menurut pakar Unair, Dosen Kimia Farmasi Fakultas Farmasi (FF) Universitas Airlangga (UNAIR) Drs apt Marcellino Rudyanto MSi PhD, mengatakan bahwa nitrogen merupakan senyawa inert yang artinya tidak bereaksi dengan senyawa lain.
Baca juga: Link Video Penjaga Konter HP Berhijab Viral di Twitter 45 Detik Full, Isinya Bikin Melongo
Baca juga: Proses Pembangunan Bendungan Bagong Trenggalek, Bakal Jadi Waduk Terbesar di Trenggalek
"Senyawa ini tidak memiliki sifat beracun tapi bukan berarti tidak memiliki bahaya. Maka kalau tubuh manusia terpapar nitrogen cair dalam waktu yang lama, sel tubuhnya akan membeku atau mati" Ungkap Drs apt Marcellino.
Marcelino juga menyarankan kepada orang tua untuk tetap melakukan pengawasan terhadap apa yang dikonsumsi anak mereka. Untuk mencegah kejadian keracunan pada jajanan ini tidak terulang kembali.
