Jenis Mandub Dalam Islam Lengkap Dengan Contohnya yang Wajib Kamu Ketahui
--
ASCOMAXX.com – Pada artikel berikut ini adalah informasi mengenai jenis mandub dalam islam lengkap dengan contohnya. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini agar tidak ketinggalan informasi pentingnya!
Secara bahasa mandub berasal dari kata “nabd” yang berarti permohonan terhadap sesuatu yang penting. Namun mandub juga dapat diartikan sebagai mathlub syar’an (yang dituntut secara syara’ untuk dikerjakan). Namun secara istilah, mandub adalah pekerjaan yang jika dilakukan bisa mendatangkan pahala, namun bila ditinggalkan tidak mendapat dosa.
Dalam buku Pengantar Ushul Fiqih karya Dr. Abdul Hayy (2006), Al-Amidi dan Al-Ihkam mendefinisikan mandub sebagai sesuatu yang dikerjakan lebih baik daripada ditinggalkan.
Baca juga: Daftar Pondok Pesantren NU Terbaik di Surabaya, Jawa Timur Untuk Putra dan Putri
Baca juga: Pondok Pesantren NU Terbaik di Jawa Timur dengan Sistem Pendidikan Modern Ataupun Salafiyah
Baca juga: Daftar Pondok Pesantren NU Terbaik di Jawa Tengah Untuk Santri Putra dan Putri
Mandub ternyata punya arti yang sama dengan sunnah, nafilah, mustahab, tahtawwu’, dan ihsan. Mayoritas ulama Syafi’i berpendapat bahwa semua lafazh tersebut bersinonim dan saling berkaitan.
Dalam Surat Al-Baqarah ayat 282 dan An-Nur ayat 33 juga dijelaskan mengenai mandub. Mandub sangat dianjurkan dalam Islam. Allah SWT pun telah menjelaskannya secara tersirat dalam beberapa ayat Alquran, salah satunya Surat Al-Baqarah ayat 282 berikut ini:
“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu melakukan utang piutang untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar.”