Sunday 15th of September 2024

Contoh Penggunaan Rumus Slovin dalam Penelitian, dengan Pembahasan yang Lengkap

×

Contoh Penggunaan Rumus Slovin dalam Penelitian, dengan Pembahasan yang Lengkap

--

Rumus Slovin: Rumus Slovin digunakan ketika tidak ada informasi sebelumnya tentang populasi atau sampel yang dipilih. Dalam kasus ini, rumus ini dapat digunakan untuk populasi dengan ukuran N. Jumlah sampel yang dibutuhkan (n) dapat dihitung menggunakan rumus berikut:

n = N / (1 + N * e^2)


Keterangan:

  • n: Ukuran sampel yang dibutuhkan.
  • N: Ukuran populasi.
  • e: Tingkat kesalahan yang diizinkan (error margin). Tingkat kesalahan ini biasanya dijelaskan dalam bentuk desimal (misalnya, jika tingkat kesalahan adalah 5%, e akan bernilai 0.05).

Contoh Penggunaan Rumus Slovin

Misalkan Anda ingin menentukan ukuran sampel yang diperlukan untuk penelitian kepuasan pelanggan di suatu kota dengan populasi sebanyak 10.000 orang. Anda memilih tingkat kesalahan sebesar 5%.

Baca juga: Rumus Kimia Senyawa Difosforus Pentaoksida Adalah Apa? Ikuti Jumlah Atom Dalam Yunani

Baca juga: Cara Mencari Tinggi Tabung: Rumus dan Penjelasan Lengkapnya

Baca juga: Mengenal Bangun Ruang Tabung: Pengertian, Ciri-ciri, dan Rumus Lengkap

Langkah 1: Tentukan nilai N dan e. N = 10,000 (ukuran populasi) e = 0.05 (tingkat kesalahan)

Langkah 2: Hitung ukuran sampel (n) menggunakan rumus Slovin. n = 10,000 / (1 + 10,000 * 0.05^2) n = 10,000 / (1 + 10,000 * 0.0025) n = 10,000 / (1 + 25) n = 10,000 / 26 n ≈ 384

Hasilnya menunjukkan bahwa Anda memerlukan sampel sebanyak sekitar 384 responden untuk mendapatkan hasil penelitian yang mewakili populasi dengan tingkat kesalahan 5%.

Nah mungkin hanya itu informasi dari kami, semoga bermanfaat ya!

Sumber:

UPDATE TERBARU