Mantra atau Niat Puasa Ngebleng Selama 3 Hari 3 Malam Tanpa Makan, Minum, dan Tidur
--
Pantangan dan Larangan Puasa Ngebleng
1. Tidak makan atau minum
Pantangan dari puasa ngebleng cukup berat, yakni seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa tidak boleh mengonsumsi makanan atau makanan meskis sangat lapar dan haus dalam kurun waktu paling singkat satu hari.
2. Tidak tidur
Kamu juga tidak boleh terlelap tidur dan bermimpi indah karena harus tetap bangun sampai sahur berikutnya tiba. 24 jam bukan waktu yang sedikit maka dari itu, sang pengamal membutuhkan ketahanan fisik yang luar biasa kuat untuk menjalaninya.
Baca juga: Asal Usul Kembar Mayang Adat Jawa: Sejarah Singkat, Makna, dan Harapan
Baca juga: Contoh Autobiografi Diri Sendiri Bahasa Sunda, Singkat Padat dan Jelas
Baca juga: Contoh Pidato Bahasa Jawa Tentang Nahdlatul Ulama, Singkat Padat dan Penuh Makna
Niat Puasa Ngebleng
Puasa ngebleng merupakan salah satu tirakat Jawa yang cukup berat dilakukan. Puasa ini mulai dilakukan pada weton atau hari lahir yakni jika hari lahir kita adalah Sabtu pahing maka lakukan sahur pada Sabtu pahing kemudian berpuasa dengan tidak makan, minum dan terus melek sampai hari Minggu.
Pengamal juga harus duduk bersila dengan posisi tenang serta fokus terhadap hajat atau harapan apa yang ingin dikabulkan. Puasa jenis ini minimal dikerjakan 1×24 jam dan maksimal selama 40 hari berturut-turut.
Untuk mantra atau niatnya dibaca pada saat sahur dan diucapkan dalam bahasa Jawa sebagaimana tirakat-tirakat puasa weton ngebleng untuk pengasihan pada umumnya. Karena memang asalnya puasa ini dari kebiasaan orang Jawa zaman dahulu.
Baca juga: Pidato Bahasa Sunda tentang Kebersihan, Singkat Padat dan Mudah Dihafalkan
Baca juga: Mengenal Aplikasi Elsimil dari BKKBN, Jadi Syarat Pernikahan Untuk Pencegahan Stunting Pada Anak
Puasa ini dikerjakan dengan tidak memasukkan satu makanan atau minuman pun ke dalam mulut. Selain itu juga harus bedagang atau tetap bangun selama minimal 24 jam maka dari itu dibutuhkan firik yang kuat untuk menjalani puasa ngebleng ini.
Karenanya bagi yang memiliki fisik dan ketahanan tubuh lemah, puasa ini sangatlah berbahaya, membuat orang menjadi mudah sakit, pingsan dan bahkan menimbulkan berbagai macam penyakit berbahaya lainnya.
Bagi pengamal yang ingin mengerjakan tirakat tapa ini harus menyiapkan mental dan fisik terlebih dahulu. Pastikan telah berolahraga dan kondisi kesehatannya tidak sedang menurun sehingga memungkinkan untuk menghindari kemungkinan terburuk.
Nah, itu dia informasi sekilas yang bisa kami sampaikan mengenai mantra atau niat puasa ngebleng. Semoga bermanfaat. Jangan lupa belajar, ya!