Jenis-Jenis Aksara Ngantet Lengkap Dengan Contoh Kalimatnya Dalam Bahasa Sunda
--
Berdasarkan perjalanan sejarah Aksara Sunda di Indonesia, sama halnya dengan aksara lain, kalau tulisan aksara ini termasuk turunan dari Pallawa. Buat kamu yang masih bingung mempelajarinya, ini rekomendasi aplikasi translatenya buat kamu.
Bahasa Sunda adalah bahasa yang kaya dan wajib untuk dilestarikan sebagai kekayaan bangsa. Dalam bahasa Sunda ada beberapa aturan penyusunan kalimat.
Aksara Ngantet
Dalam bahasa Sunda Kalimat dibagi menjadi dua yakni kalimah salancar (tunggal) dan jeung kalimah ngantet (majemuk). Di sini, Kalimah salancar terbagi dua, yaitu kalimat salancar basajan dan salancar jembar. Jika kamu penasaran apa itu, yuk langsung saja simak pembahasannya di sini!
Kalimah ngantet dalam bahasa Indonesia disebut juga kalimat majemuk, yang mana adalah kalimat yang dibangun oleh dua kalimat atau lebih yang disambungkan (dikantétkeun).
Tak hanya itu, kalimat ngantet juga terdiri atas dua jenis; yaitu kalimat ngantet satata (kalimat tunggal setara atau sederajat) dan seler-sumeler (kalimat majemuk berjenjang).
Baca juga: Urutan Pemakaian Skincare Hanasui Flawless Glow yang Benar dan Tepat, Para Cewek Wajib Banget Tau!
Baca juga: Apakah Skincare Hanasui Flawless Glow Sudah Sesuai BOPM? Ternyata Begini Jawabannya!
Jenis-Jenis Aksara Ngantet
1. Kalimah ngantét satata
Kalimah ngantét satata adalah kalimat majemuk yang disusun oleh kalimat-kalimat yang sederahat atau setara.
2. Kalimah ngantet séler-suméler
Kalimah ngantet séler-suméler yaitu kalimat majemuk yang disusun oleh kalimah lulugu (utama) dan kalimah sélér.
3. Kalimat lulugu
Kalimat lulugu yaitu kalimat yang memiliki pola seperti kalimat salancar.
4. Kalimat selerna
Sebagai informasi Kalimat selerna memiliki fungsi ngajembaran salah satu elemen kalimat lulugu; bisa jejer/ subjeknya, objeknya, atau keterangannya.
Nah, itu dia informasi sekilas yang dapat kami sampaikan mengenai jenis-jenis aksara ngantet. Semoga pembahasan kali ini dapat bermanfaat.