Sunday 24th of November 2024
×

Contoh Peribahasa Sunda tentang Kehidupan, Menjadi Pengingat Hal-hal Baik dan Bangkitkan Motivasi

Contoh Peribahasa Sunda tentang Kehidupan, Menjadi Pengingat Hal-hal Baik dan Bangkitkan Motivasi

--

Artinya: Sekejam apa pun orangtua, tidak akan tega berbuat kejam pada anaknya atau melihat anaknya menderita.

3. Adat kakurung ku iga. (Kebiasaan terkurung oleh tulang rusuk)


Artinya: Kebiasaan atau tabiat yang sudah mendarah daging sehingga susah untuk dibuang atau diubah lagi.

4. Agul ku payung butut. (Bangga karena payung jelek)

Artinya: Orang yang miskin atau tak berpangkat, namun selalu membanggakan dirinya bahwa ia keturunan bangsawan jaman dahulu.

5. Dahar kawas meri. (Makan seperti bebek)

Artinya: Makan tidak tertib, meninggalkan remah di sana sini.

6. Dibere sabuku menta sajeungkal, dibere sajeungkal menta sadeupa. (Diberi seruas jari minta sejengkal, diberi sejengkal minta sedepa)

Artinya: Karena diberi hati sedikit, permintaannya menjadi bertambah banyak serta tidak tahu diri (orang yang kurang ajar).

Baca juga: Contoh Kalimat aksara ngantet bahasa Sunda lengkap dengan cara penggunaan sehari-hari

Baca juga: Kunci Jawaban Buku Bahasa Sunda Kelas 3 Lengkap Dengan Contoh Soalnya

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Sunda Kelas 3 Halaman 40 41 Lengkap Dengan Pembahasannya

7. Endog sasayang, peupeus hiji pepeus kabeh. (Telur satu sangkar, pecah satu pecah semua)

Artinya: Jika di antara saudara ada seorang saja yang melakukan perbuatan tidak baik, akan membawa-bawa pada yang lainnya.

8. Mapatahan naek ka monyet. (Mengajari naik kepada monyet)

Artinya: Mengajari orang yang lebih pandai.

Sumber:

UPDATE TERBARU