Friday 15th of November 2024
×

Pendidikan Ajaran PSHT Pusat Jakarta Untuk Meningkatkan Kualitas SDM

Pendidikan Ajaran PSHT Pusat Jakarta Untuk Meningkatkan Kualitas SDM

--

Untuk menambah informasi, PSHT adalah sebuah organisasi pencak silat yang tergabung dan salah satu yang turut mendirikan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) pada tanggal 18 Mei 1948 silam.

Baca juga: Inspirasi Model Kebaya Simpel dan Elegan, Cocok Untuk Acara Formal Pernikahan!


Baca juga: Cara Menggambar Lukisan Pemandangan dengan Crayon yang Mudah Ditiru, Hanya dengan Cat 12 Warna Hasilnya Cantik!

Baca juga: Contoh Berita Acara Penyelesaian Masalah Lengkap Dengan Cara Membuat dan Link Formatnya

Pendidikan Ajaran PSHT Pusat Jakarta

Melansir dari website resminya, berikut ini adalah pendidikan ajaran PSHT Pusat Jakarta:

1. Pendidikan Pencak Silat,

Pencak Silat, salah satu ajaran Setia Hati dalam tingkat pertama berintikan seni olah raga yang mengandung unsur pembelaan diri untuk mempertahankan kehormatan, keselamatan, kebahagiaan, dan kebenaran. Materi yang diajarkan meliputi :

  • Pencak Silat Ajaran

terdiri dari, Senam Masal, Senam Dasar, Jurus, Senam dan Jurus Toya, Jurus Belati, Krippen, dan Seni Tunggal, Ganda, Regu

  • Pencak Silat Prestasi

terdiri dari : Tanding serta, seni tunggal, ganda, beregu

  • Pencak Silat Bela Diri Praktis

terdiri dari : profesional, pertunjukan dan keterampilan khusus

2. Kerohanian/Budi Luhur

  • Ajaran Setia Hati

Pendidikan ajaran Setia Hati terkait dengan upaya mendekatkan hubungan manusia dengan Tuhan, hubungan manusia dengan manusia dan manusia dengan alam semesta. Ajaran Setia Hati sebagaimana tersebut diatas ditinjau dari berbagai aspek budaya maupun agama agar setiap warga sebagai angguta SH Terate mampu menyikapi tabir/tirai selubung hati nurani dimana ” Sang Mutiara Hidup” bertahta

  • Ajaran Budi Luhur

Sesuai dengan maksud dan tujuannya, pendidikan ajaran budi luhur diarahkan untuk mengembangkan perpaduan kekuatan pikiran, perasaan, dan tekad setiap siswa maupun warga agar mampu memberikan manfaat yang lebih baik bagi keluarga dan masyarakat dari keluruhuran budi pekertinya.

Sumber:

UPDATE TERBARU