Wednesday 25th of December 2024
×

Contoh Penulisan Undangan Pernikahan yang Benar Sesuai Urutannya, Simak Disini Jangan Sampai Salah!

Contoh Penulisan Undangan Pernikahan yang Benar Sesuai Urutannya, Simak Disini Jangan Sampai Salah!

--

ASCOMAXX.com - Untuk kalian yang saat ini sedang menyiapkan undangan pernikahan, beberapa hal terutama dalam penulisan ini penting dilakukan. Untuk mudahnya, berikut adalah contoh penulisan undangan pernikahan yang benar sesuai dengan urutannya.

Pada suatu acara tertentu seperi pernikahan, menyiapkan undangan menjadi salah satu hal yang cukup penting. Selain merencanakan desain dan konten yang akan dimuat, etika dalam melakukan penulisan undangan juga merupakan hal yang tak boleh diabaikan.


Tujuan utama undangan pernikahan adalah untuk mengundang orang-orang terdekat dan tercinta agar hadir dalam momen penting ini dan berbagi kebahagiaan bersama pasangan yang akan menikah.  Mengenai undangan pernikahan, perlu memperhatikan etika yang berlaku, termasuk dalam penulisan nama tamu. 

Baca juga: Cara Menggunakan Sandangan Aksara Jawa Lengkap Dengan Contoh Penulisan Kalimatnya

Baca juga: Cara Membuat Tinjauan Pustaka yang Baik dan Benar Sesuai Kaidah, Perhatikan Poin Penting Penulisan

Baca juga: Daerah Tempat Penulisan Rumus Excel Disebut? Berikut Penjelasan dan Daftar Rumusnya

Pengertian Undangan Pernikahan

Undangan pernikahan merupakan sebuah surat yang biasanya dalam bentuk kartu yang meminta penerimanya untuk menghadiri suatu acara pernikahan. Sekarang, undangan pernikahan juga disebarkan melalui media sosial dalam bentuk gambar atau video yang biasa disebut undangan digital.

Undangan pernikahan berisi pesan formal yang dikirim oleh pasangan yang akan menikah kepada keluarga, kerabat, dan teman-teman mereka. Undangan ini berfungsi sebagai pemberitahuan resmi mengenai tanggal, waktu, tempat, dan detail penting lainnya terkait pernikahan tersebut.

Cara Penulisan Undangan Pernikahan

Berikut adalah cara yang benar untuk mengatur urutan penulisan dalam undangan pernikahan, sebagaimana dilaporkan oleh Brides:

1. Penyelenggara Acara

Biasanya, orang tua dari pasangan yang akan menikah adalah penyelenggara acara pernikahan. Nama mereka ditempatkan sebelum nama anak-anak mereka yang akan menikah. Bagaimana jika salah satu atau kedua orang tua telah meninggal dunia? Alternatifnya, dapat menambahkan "Alm." atau tanda salib di sebelah nama mereka.

Selain itu, jika orang tua pasangan yang telah bercerai, masih dapat mencantumkan kedua nama mereka. Kalian mungkin dapat menuliskan nama mereka dalam baris yang terpisah. Jika mereka telah menikah lagi, kaloan dapat menyusun nama orang tua dengan pasangan baru mereka.

2. Permohonan Kehadiran

Langkah berikutnya adalah meminta kehadiran tamu undangan. Ada berbagai cara untuk mengundang tamu hadir di pernikahan. Kata "hormat" sering digunakan dalam undangan pernikahan tradisional Inggris, yang menandakan bahwa pernikahan diadakan di gereja atau tempat ibadah.

3. Nama Pasangan

Nama pasangan yang akan menikah tentu saja tidak boleh terlewatkan dalam undangan. Biasanya, urutan nama dalam undangan dimulai dengan nama pengantin wanita, diikuti oleh nama pengantin pria. Nama-nama ini biasanya ditulis lengkap dengan gelar dan nama belakang dalam undangan formal.

4. Tanggal dan Waktu Acara

Dalam undangan pernikahan formal, tanggal dan waktu acara seringkali ditulis dengan huruf. Namun, penulisan dalam bentuk angka juga dapat diterima, asalkan informasinya jelas bagi tamu undangan. Penulisan tahun adalah opsional dan dapat disesuaikan dengan waktu pengiriman undangan.

Sementara itu, waktu acara dapat menggunakan kata-kata seperti "o'clock," "pagi," atau "malam," tergantung pada pemahaman tamu undangan.

Sumber:

UPDATE TERBARU