Cara Membuat Ring Balok Bentang 7 Meter dan Rumus Perhitungannya Yang Benar Untuk Bangunan 1 Lantai Hingga Tingkat 2
--
Jenis Pembesian Balok Beton
- Pembesian Balok Tunggal
Pembesian balok tunggal adalah teknik pembesian yang paling sederhana. Pada pembesian ini, satu baris baja tulangan diletakkan di tengah-tengah balok beton.
- Pembesian Balok Ganda
Pembesian balok ganda adalah teknik pembesian yang lebih kompleks dibandingkan dengan pembesian balok tunggal. Pada pembesian ini, dua baris baja tulangan diletakkan di tengah-tengah balok beton.
- Pembesian Balok Bertingkat
Pembesian balok bertingkat adalah teknik pembesian yang digunakan pada bangunan bertingkat. Pada teknik ini, baja tulangan diletakkan dalam beberapa lapisan pada balok beton.
Fungsi Pembesian Balok
- Menambah Kekuatan Balok Beton
Kekuatan balok beton dapat ditingkatkan dengan menambah jumlah dan ukuran baja tulangan yang digunakan pada pembesian balok. Dengan demikian, konstruksi bangunan akan lebih aman dan dapat menahan beban yang lebih berat.
- Menambah Ketahanan Terhadap Gempa
Pembesian balok juga berfungsi untuk meningkatkan ketahanan bangunan terhadap gempa. Baja tulangan pada pembesian balok akan memberikan kekakuan dan daya lenting pada balok beton sehingga dapat menahan getaran yang disebabkan oleh gempa bumi.
- Menahan Pergerakan Tanah
Pembesian balok juga berfungsi untuk menahan pergerakan tanah. Baja tulangan pada balok beton akan membantu mengikat dan menahan beton agar tidak terjadi pergeseran atau patah pada saat bangunan mengalami beban atau getaran akibat tanah yang tidak stabil.
- Mencegah Retak Pada Balok Beton
Baja tulangan pada pembesian balok akan membantu menyebar beban yang diterima oleh balok beton secara merata, sehingga mencegah terjadinya tekanan yang tidak seimbang pada balok beton yang dapat menyebabkan retak atau bahkan patah pada balok beton.
- Memperpanjang Masa Pakai Bangunan
Dengan adanya pembesian balok, kekuatan dan ketahanan bangunan akan meningkat, sehingga masa pakai bangunan dapat diperpanjang.
Hal ini akan mengurangi biaya perawatan dan pemeliharaan bangunan secara keseluruhan, sehingga lebih efisien dalam pengelolaan anggaran.
- Meningkatkan Kestabilan Struktur Bangunan
Balok beton yang diperkuat dengan baja tulangan akan memberikan kekakuan dan daya lenting pada bangunan sehingga dapat menahan beban yang lebih berat dan menjaga stabilitas keseluruhan struktur bangunan.
Baca juga: Cara Membuat Bunga Mawar dari Kresek Merah Mudah Ditemukan, Bisa Jadi Hiasan Meja Rumah!
Baca juga: Rekomendasi Franchise Laundry Terbaik dan Paling Laris, Cocok Buat Usaha Rumahan Hasilkan Cuan Besar
Cara Membuat Ring Balok Bentang 7 Meter dan Rumus Perhitungannya
Semakin jauh jarak bentangan balok, semakin tinggi pula balok yang menopang (agar tidak melendut) dan semakin tinggi balok semakin lebar juga dimensi balok tersebut.
a. Tinggi Balok Induk = 1/12 bentang --> 1/12 x 6 m = 0,5 m = 50 cm
b. Lebar Balok = 1/2 tinggi balok --> 1/2 x 50 cm = 25 cm
c. Tinggi Balok Anak = 1/15 bentang --> 1/15 x 6 m = 0,4 m = 40 cm
d. Lebar balok = 1/2 tinggi balok --> 1/2 x 40 cm = 20 cm
Jadi dimensi balok induk = 25 x 50 cm sementara balok anak 20 x 40 cm. Lebar balok bisa juga dihitung 2/3 tinggi balok.
Setelah mendapatkan dimensi balok, barulah bisa dihitung besaran penampang kolom untuk menopang balok tersebut.
a. Lebar penampang kolom = lebar balok + (2 x 5 cm) --> 25 cm + (2 x 5 cm) = 25 + 10 cm = 35 cm
Jadi ukuran kolomnya adalah 35x35 cm. Jika menggunakan kolom pipih (setebal tembok 15 cm) maka perhitungan luasnya harus tetap sama dengan luas ukuran yang didapat dari rumus di atas.
b. Dimensi jika menggunakan kolom pipih
35 x 35 cm = 15 x panjang pipih --> panjang pipih = 35 x 35 / 15 = 81,67 cm (dibulatkan menjadi 82 cm)
Jadi ukuran kolomnya (jika kolom pipih) menjadi 15 x 82 cm
Cara Menghitung tebal plat lantai
Tebal pelat lantai tergantung struktur dan pembesian yang digunakan, namun umumnya berlaku rumus sebagai berikut :
a. Tebal pelat lantai = 1/40 bentang --> 1/40 x 6 m = 0,15 m = 15 cm
Jadi tebal pelat lantainya adalah 15 cm.
Khusus untuk tebal pelat beton, maka sesuai dengan Peraturan Beton Indonesia (1971) Bab 9 pada bagian-bagian konstruksi, dinyatakan aturan mengenai ketebalan pelat beton sebagai berikut :
- Untuk pelat beton bertulang yang digunakan sebagai pelat lantai, jika tidak ada ketentuan lain yang mempengruhi perhitungan struktur maka tebal beton minimal untuk pelat lantai adalah 12 cm
- Untuk pelat beton bertulang yang digunakan sebagai atap dan bukan merupakan lantai yang dipijak setiap saat, jika tidak ada perhitungan struktur lain yang mengatur maka tebal beton minimal untuk pelat atap adalah 7 cm
Mudah bukan? Pastikan kamu sudah mengkoordinasikannya dnegan tukang kamu sebelumnya, ya! Semoga informasi mengenai cara membuat ring balok bentang 7 meter dan rumus perhitungannya yang benar untuk bangunan 1 lantai hingga tingkat 2 ini bisa membantu, ya!