5 Perbedaan Oil Pastel dan Crayon yang Wajib Kamu Tahu, Mulai Dari Bahan Hingga Cara Penggunaannya
--
Memilih oil pastel untuk anak-anak
- Bebas zat beracun
Sudah banyak merek oil pastel yang mengeklaim produknya bebas zat beracun. Dengan begitu, Anda bisa merasa tenang memberikan pada anak-anak untuk mewarnai gambar kesukaannya.
- Bebas debu
Goresan oil pastel juga menghasilkan debu. Kotoran tersebut mungkin saja berbahaya untuk Anda. Jadi, Anda perlu memilih oil pastel yang tidak menghasilkan debu saat digoreskan.
- Mudah dibersihkan
Beberapa oil pastel juga memiliki nila
Baca juga: Perbedaan Ayam Ganoi VS Ayam Saigon, Ternyata Stamina dan Kualitas Bertarung Sangat Berbeda
Baca juga: Apa Perbedaan Rinso Matic Professional dan Biasa, Gini Penjelasannya Biar Gak Salah Pakai
Perbedaan oil pastel dan crayon
- Crayon dibuat hanya menggunakan bahan waxsehingga teknik menggambar antara keduanya cukup berbeda.
- Oil pastel cenderung lebih lembut dibandingkan crayon yang bertekstur solid. Jadi, Anda tak perlu terlalu memberikan tekanan saat melukis dengan oil pastel.
- Warna oil pastellebih mudah melekat di media gambar dan di tangan Anda. Jadi, oil pastel cenderung "kotor" dibandingkan Meski demikian, oil pastel sangat cocok untuk teknik blend in, layer, mix, dan shaded.
- Crayonlebih cocok untuk menggambar detail. Crayon tidak selembut oil pastel dan kurang cocok untuk teknik blend in. Dengan begitu, crayon tidak akan terlalu mengotori tangan Anda.
- Oil pasteldapat Anda gunakan pada berbagai permukaan, seperti kertas, kanvas, kayu, kaca, dan batu. Sebaliknya, crayon hanya bisa digunakan untuk media kertas.
Bagaimana, mudah bukan? Sekian informasi mengenai 5 perbedaan oil pastel dan crayon yang wajib kamu tahu. Semoga informasi kali ini bisa membantu menjawab pertanyaan kamu.