Bisnis Franchise Kopi Mulai 5 Jutaan Paling Laris, Syarat Mudah Keuntungan Berlipat-lipat!
--
ASCOMAXX.com - Franchise kopi saat ini sedang menjamur. Apalagi melihat trend gaya hidup yang saat ini banyak orang-orang senang nongkrong di cafe ataupun warkop. Nah, berikut ini meripakan daftar bisnis franchise kopi dibawah 5 jutaan yang paling laris.
Bisnis kopi saat ini tengah mengalami pertumbuhan pesat dan menjadi tren yang tak terelakkan. Salah satu faktor yang turut mendorong perkembangan ini adalah munculnya banyak franchise atau waralaba kopi yang tersebar di berbagai tempat.
Dengan minat masyarakat yang terus meningkat terhadap kopi, bisnis kopi menjadi salah satu industri yang menjanjikan untuk digeluti. Para pecinta kopi tidak hanya mencari rasa yang sempurna, tetapi juga pengalaman unik di setiap kedai kopi.
Ini membuka peluang besar bagi bisnis kopi independen maupun franchise untuk berkembang dan menawarkan berbagai varian rasa dan suasana yang berbeda. Selain itu, tren gaya hidup yang semakin sibuk dan mobilitas yang tinggi telah memicu minat terhadap kopi siap saji.
Baca juga: Rincian Modal Franchise Shopee Express, Mulai Biaya Pendaftaran Operasional hingga Promosi
Baca juga: Rekomendasi Franchise Kurir Ekspedisi yang Paling Laris Lengkap Dengan Syarat dan Cara Daftarnya
Produk seperti kopi dingin dalam kemasan atau minuman kopi cepat saji semakin populer di kalangan pekerja dan pengusaha yang selalu dalam perjalanan. Dengan berbagai faktor tersebut, bisnis kopi kini bukan hanya sekadar tempat untuk menikmati kopi, tetapi juga menjadi bagian dari budaya perkotaan yang modern.\
Dalam hal ini, peluang bisnis kopi tampaknya akan terus berkembang seiring dengan permintaan yang terus meningkat dari para penggemar kopi di seluruh dunia.
Bisnis Franchise Kopi Dibawah 5 Jutaan
1. Lain Hati
Walaupun merupakan milik artis terkenal dan memiliki cabang gerai yang tersebar luas, biaya untuk menjadi mitra franchise kopi ini terbilang terjangkau, hanya sekitar Rp. 75 Juta, dengan tambahan pembayaran royalti keuangan sekitar Rp. 1,5 juta setiap bulannya. Biaya tersebut juga sudah mencakup peralatan kopi, tetapi tidak termasuk biaya sewa tempat dan gaji pegawai.
