Cara Membuat Struktur Organisasi Kelas Kreatif SD/MI Beserta Tugas-tugasnya!
--
ASCOMAXX.com - Pada artikel berikut ini, kami akan membagikan bagaimana cara membuat struktur organisasi kelas yang kreatif untuk anak-anak SD/MI beserta dengan tugas yang wajib diemban oleh para terpilih. Langsung saja simak ulasan dibawah ini.
Struktur organisasi kelas adalah tata cara atau susunan hierarki yang digunakan dalam mengelola dan mengatur kelas di lingkungan pendidikan. Struktur ini berfungsi untuk menciptakan kerangka kerja yang jelas dalam proses belajar-mengajar.
Biasanya, dalam struktur organisasi kelas, terdapat seorang guru atau pengajar sebagai pemimpin kelas yang bertanggung jawab dalam menyampaikan materi pelajaran, mengelola kedisiplinan, serta memfasilitasi interaksi antara siswa.
Baca juga: Struktur Organisasi Pertamina dan Tanggung Jawabannya, Perusahaan Minyak dan Gas Terbesar Indonesia
Baca juga: Struktur Organisasi Housekeeping Beserta Tugas dan Tanggung Jawabnya Paling Lengkap
Baca juga: Struktur Organisasi Wedding Organizer dan Tugasnya yang Wajib Kamu Ketahui, No 1 Paling Penting!
Selain itu, siswa juga dapat memiliki peran-peran tertentu dalam kelas, seperti ketua kelas atau perwakilan kelas, yang membantu dalam menjaga keteraturan dan komunikasi antar-siswa. Struktur organisasi kelas ini membantu menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pembelajaran.
Tugas Masing-masing Sesuai Struktur Organisasi
1. Ketua Kelas
Ketua kelas berada diposisi tertinggi dalam struktur organisasi kelas dari perwakilan siswa yang memiliki peran untuk memimpin anggota kelasnya. Tugas ketua kelas antara lain:
- Mengatur kegiatan kelas
- Mengatur pembagian tugas bersama pengurus inti dan berkoordinasi dengan wali kelas
- Melakukan koordinasi atau arahan organisasi kelas
- Mengajak anggota kelasnya untuk dapat berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan kelas
2. Wakil Ketua Kelas
Wakil ketua kelas ini pendamping dari ketua kelas. Wakil ketua kelas berperan sebagai teman diskusi ketua kelas. Tugas wakil ketua kelas antara lain:
- Membantu ketua kelas dalam menjalankan tugasnya
- Menggantikan peran ketua kelas saat tidak dapat hadir di kelas
- Berkomunikasi dengan ketua kelas terkait masalah yang terjadi di kelas
- Memberikan saran dan masukan kepada ketua kelas dalam pengambilan keputusan untuk kelas