Proyek Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Berimbas Pada Rusaknya Rumah Warga Karena Getaran Bor
--
Proyek Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Berimbas Pada Rusaknya Rumah Warga
Seorang warga Pundong 4, Kaluran Tirtoadi, mengatakan rumahnya terdampak pembangunan konstruksi tol Jogja-Bawen. Rumahnya terletak persis di sebelah selatan Selokan Mataram. Sebagian halaman rumahnya terkena trase tol desain pertama dan penambahan.
Are pribadi dnegan lahan seluas 21 meter persegi dan 87 meter persegi. Sedangkan bangunan rumahnya tidak terkena trase. Ppembangunan konstruksi tol mengakibatkan tembok rumah sisi belakang mengalami retak-retak hingga mencapai tempat sumur dan kamar mandi.
Pengeboran konstruksi tol yang berjarak tak jauh dari rumahnya itu dimulai pada November 2022 lalu. Mulai saat itu, retakan tembok di rumahnya kian membesar. Pengeboran itu begitu keras suaranya, ia menggambarkan seperti gempa.
Baca juga: Arti Warna di Helm Proyek, Menggambarkan Posisi Kerja di Proyek Lapangan, Anak Proyek Wajib Tau!
“Kayak gempa, sampai keluar semua pertama kali. Warga semua naik [ke pinggir jalan], ada apa, gempa, enggak tahunya pengeboran. Karena sudah terbiasa ada bunyi gitu sudah enggak kaget. Sudah sekitar dua bulan, kalau ada pengeboran aja,” ungkapnya.
Walaupun cukup dekat dengan lokasi pembangunan, rumahnya hingga saat ini belum terdampak debu maupun sumur yang tercemar. Ia juga belum tahu apakah akan mendapat kompensasi atau tidak atas dampak yang dirasakannya tersebut.
“Jaraknya 50 meter atau 60 meter yang kena kompensasi. Tapi belum dilaksanakan. Dengr-dengernya gitu,” katanya.
Sekian informasi mengenai pembangunan tol yang bisa kami sampaikan untuk kalian pada kesempatan kali ini. Semoga bisa bermanfat dan membantu.
