Kawasan Bebas Sampah di Bandung Diperluas Menuju Zero Waste City Tahun 2024
--
- Memisahkan Sampah Menurut Jenisnya
Langkah awal dalam pengelolaan sampah adalah memisahkan sampah menjadi dua kategori, yaitu organik dan non-organik. Anda bisa menyiapkan dua wadah sampah di rumah dan memberi label yang sesuai. Tindakan ini akan memudahkan Anda dalam memisahkan sampah rumah tangga setiap hari.
- Menggunakan Piring dan Mangkuk Kaca yang Bukan Sekali Pakai
Setelah Anda merasa nyaman membawa tas dan botol yang dapat digunakan kembali ke mana-mana, langkah selanjutnya adalah mengurangi penggunaan barang-barang sekali pakai. Pasar menyediakan beragam produk yang dirancang untuk mengurangi limbah sekali pakai. Meskipun beberapa dari produk ini mungkin lebih mahal pada awalnya, mereka akan menghemat uang Anda dalam jangka panjang.
Pilihlah piring dan mangkuk makan yang terbuat dari kaca. Alat makan kaca jauh lebih higienis daripada yang terbuat dari plastik. Gunakan sedotan yang dapat digunakan berulang, seperti yang terbuat dari stainless steel atau bambu.
Baca juga: Potret Dali Wassink yang Baru Saja Menikahi Jennifer Coppen, Masih Muda Banget Ternyata!
Baca juga: Jumlah Pendaftar CPNS 2023 dan PPPK Terbaru, Sainganmu Ada Ratusan Ribu Orang!
Baca juga: Statistik Pendaftar CPNS 2023 dan PPPK, Update Data Terbaru dan Terlengkap!
- Menerapkan Zero Waste
Konsep zero waste yang kini semakin populer dalam upaya peduli terhadap alam dapat diwujudkan dengan menggantikan barang-barang sekali pakai. Misalnya, mengganti plastik dengan tas belanja kain, menggantikan styrofoam dengan kotak bekal, dan menggunakan botol minum untuk mengurangi penggunaan kemasan air minum sekali pakai.
Pada dasarnya, Anda dapat memulai dengan mengurangi penggunaan plastik dan menggantinya dengan barang-barang yang dapat digunakan berulang kali. Walaupun mungkin sedikit merepotkan, perubahan ini dapat memiliki dampak yang signifikan pada lingkungan dan alam.
- Mendaur Ulang Barang yang Sudah Tidak Dapat Diperbaiki
Jika ternyata barang di rumah Anda sudah tidak dapat diperbaiki, Anda dapat mendaur ulangnya agar memiliki manfaat baru. Misalnya, mengubah kayu bekas lemari menjadi furnitur seperti kursi atau meja, mengubah potongan kain yang tidak terpakai menjadi lap untuk keperluan rumah, atau mengubah botol minum atau wadah makanan yang tidak terpakai menjadi pot tanaman, dan sebagainya. Untuk mendaur ulang barang-barang ini, Anda hanya perlu menunjukkan kreativitas, imajinasi, dan keterampilan.
Sama seperti prinsip 3R (reuse, reduce, dan recycle), Anda dapat membantu dalam pengelolaan sampah dengan memilih barang-barang yang masih dapat digunakan kembali. Sebagai contoh, botol kaca yang bisa dibersihkan dan digunakan kembali untuk berbagai keperluan atau digunakan sebagai hiasan rumah.
