Profil Muhammad Ramdanu, Kenapa Memilih Bungkam di Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Subang?
--
Kedua korban diduga tewas pada Rabu dini hari oleh lebih dari dua orang pembunuh. Penyelidik menemukan rekaman CCTV yang merekam pergerakan dua kendaraan, yaitu mobil Avanza putih dan motor NMax biru.
Bahkan, satu rekaman CCTV menunjukkan pelaku membuang barang bukti di sebuah tempat cuci mobil tidak jauh dari lokasi kejadian.
Selain itu, penyidik juga melakukan autopsi kembali terhadap jenazah korban Tuti dan Amelia di TPU Istuning, Jalancagak, Subang pada Sabtu, 2 Oktober 2021.
Autopsi ini dilakukan untuk memeriksa lebih lanjut luka-luka dan senjata tajam yang digunakan oleh para pelaku. Hingga saat ini, Polres Subang tidak memberikan informasi terkait perkembangan penyelidikan ini karena memang penyidikan menemui jalan buntu.
Baca juga: Fakta Unik Vina Amalia Putri Mahfud MD Cawapres Tahun 2023, Sembunyikan Identitas Semasa Kuliah!
Beberapa saksi penting, seperti Yosef Hidayah, Mimin Mintarsih, istri kedua Yosef, Yoris, dan Muhammad Ramdanu alias Danu, telah diperiksa berkali-kali oleh penyidik.
Namun, meskipun ada banyak bukti baru yang telah ditemukan oleh penyidik, polisi belum dapat menyimpulkan siapa pelaku yang bertanggung jawab atas pembunuhan kejam terhadap Tuti dan Amelia.
Kasus Mulai Terungkap
Muhammad Ramdanu, yang juga dikenal sebagai Danu (23 tahun), menyerahkan diri ke Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar pada Selasa (17/10/2023) siang. Danu telah dijadikan tersangka dalam kasus pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini (55 tahun) dan Amalia Mustika Ratu (23 tahun) di Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang.
