Rencana Pemekaran Kabupaten Renah Indojati di Pesisir Selatan yang Wilayahnya Ternyata Lebih Luas Dari Pulau Bali
--
Daftar 6 Kecamatan yang Masuk Pemekaran Kabupaten Renah Indojati
Keenam kecamatan tersebut adalah Kecamatan Airpura, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan, Kecamatan Lunang, Kecamatan Silaut, Kecamatan Pancung Soal, dan Kecamatan Renah Ampek Hulu Tapan.
Rencananya, ibukota Kabupaten Renah Indojati akan berada di Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan, yang hanya berjarak 60 kilometer dari Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi.
Rencana Pemekaran Kabupaten Renah Indojati di Pesisir Selatan
Dalam hal ini pemuda Kabupaten Pesisir Selatan, H Arif Yumardi, mendukung penuh pembentukan Kabupaten Renah Indojati ini.
Baginya pembentukan daerah otonomi baru, akan terjadi peningkatan kemakmuran rakyat karena administrasi pemerintahan dan pembangunan akan berjalan lebih efisien. Arif Yumardi berharap agar proses pemekaran ini berjalan lancar tanpa adanya polemik di tengah masyarakat.
Tak hanya manfaat administratif, pembentukan Kabupaten Renah Indojati juga membawa potensi ekonomi yang signifikan. Bagian selatan Kabupaten Renah Indojati telah menjadi lokasi bagi beberapa perusahaan perkebunan, terutama perkebunan kelapa sawit.
Selain itu, terdapat juga destinasi wisata potensial yang dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di wilayah tersebut.
Baca juga: Pemekaran Kabupaten Rokan Darussalam Ditolak Tokoh Setempat: Jangan Mengambil Wilayah Tapung
Dampak Positif dari Rencana Pemekaran Wilayah Sumatera Barat:
- Dengan pemekaran wilayah, diharapkan pembangunan dapat lebih merata ke seluruh daerah baru yang terbentuk.
- Menciptakan peluang ekonomi baru dan peningkatan infrastruktur di daerah-daerah yang sebelumnya mungkin terabaikan.
- Pelayanan publik seperti pendidikan, kesehatan, dan keamanan dapat ditingkatkan secara signifikan.
- Pemerintah daerah akan lebih fokus pada kebutuhan masyarakat setempat.
- Pemekaran wilayah dapat memberi peluang bagi masyarakat lokal untuk terlibat aktif dalam pengelolaan pemerintahan setempat.
- Partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan akan menjadi lebih mudah dan efektif.
- Investor mungkin lebih tertarik untuk berinvestasi karena potensi pasar yang lebih terfokus dan berkesinambungan.
