Ajinomoto Luncurkan Program Health Provider Untuk Indonesia, Aksi Nyata Dukung Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan
--
ASCOMAXX.com - Perjalanan Ajinomoto dimulai sejak ditemukannya Rasa “umami” tahun 1908 oleh Dr Kikunae Ikeda di Jepang. Beliau menemukan bahwa komponen utama umami adalah asam glutamat, salah satu dari asam amino.
“Menciptakan bumbu yang enak dengan harga terjangkau dan mengubah makanan sederhana namun bergizi menjadi makanan lezat” - adalah cita-cita beliau bersama Saburosuke Suzuki II, founder dari Ajinomoto Group. Cita-cita Dr Ikeda tersebut menyebar ke seluruh dunia hingga Indonesia. Hadir di Indonesia sejak 1969, PT AJINOMOTO INDONESIA (Ajinomoto) berkontribusi untuk kesehatan yang lebih baik bagi keluarga Indonesia.
Melalui slogan globalnya “Eat Well, Live Well”, Ajinomoto terus memberikan kontribusi besar untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia sekaligus melangkah ke arah bisnis berkelanjutan yang ramah lingkungan. Citra sebagai perusahaan yang peduli akan masalah kesehatan dan lingkungan di Indonesia itu berpegang teguh pada nilai Ajinomoto Shared Value (ASV) sebuah prinsip di mana Perusahaan akan menciptakan nilai sosial bagi Masyarakat sembari menciptakan nilai ekonomi untuk Perusahaan.
Baca juga: Masa Depan Cerah! Sharp Tech Day 2023 Pamerkan 40 Inovasi Teknologi Antimainstream, Apa Saja?
Baca juga: Gagal Menikah! Shintia Indah Permatasari Lulusan IPB Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Hotel
Health Provider Ajinomoto
Langkah Ajinomoto untuk mentransformasikan seluruh karyawannya menjadi Health Provider menjadi bagian dari aksi nyata Ajinomoto Global Group untuk mencapai visinya di 2030 yaitu untuk meningkatkan harapan hidup sehat 1 miliar orang di seluruh dunia dan mengurangi 50% dampak lingkungan perusahaan, termasuk di bumi pertiwi.
Perjalanan menuju visi tersebut, dimulai dengan membekali seluruh karyawan Ajinomoto dengan informasi dan pengetahuan mengenai kesehatan keluarga, kebiasan hidup bersih dan sehat serta pemeliharaan lingkungan sekitar. Berbekal informasi dan pengetahuan yang didapat, seluruh karyawan bersama-sama berjalan untuk menularkan kebiasaan baik tersebut mulai dari keluarga masing-masing. Ajinomoto percaya, seluruh kebiasaan baik tersebut dimulai dari pembelajaran dalam lingkup keluarga sebagai lingkungan terkecil.