Review Film Netflix Dear David, Angkat Isu LGBT yang Tuai Kotroversi dari Banyak Netizen
--
ASCOMAXX.com - Film Dear David mendapat banyak tuaian dari netizen setelah ditayangkan pada 9 Februari 2023 lalu. Film ini mendapat kritik lantaran mengangkat isu LGBT. Selain itu ada juga yang memberikan komentar positif terkait film ini.
Dear David adalah film Indonesia terbaru yang naskahnya ditulis oleh Daud Sumolang dan Winnie Benjamin. Dear David menjadi film karya sutradara Lucky Kuswandi ini mengangkat cerita cinta remaja sekaligus mengeksplorasi topik-topik yang dekat dengan kehidupan remaja.
Baca juga: Nonton Film Dear David (2023) Full Movie HD Legal, Baru Rilis! Bukan di LK21, IndoXXI, Atau REBAHIN
Baca juga: Daftar Pemain Dear David (2023), Film Indonesia Romantis yang Tayang di Netflix
Film ini menjadi salah satu film unggulan Netflix yang telah rilis pada 9 Februari 2023 lalu. Rupanya kemunculan “Dear David” memicu perbincangan dan berujung kontroversi. Salah satu yang paling disorot adalah bagaimana dua karakter utama yang malah menjalin hubungan asmara.
Isu terkait kotroversi LGBT semakin terlihat saat Dear David terang-terangan menunjukkannya melalui sejumlah dialog dan adegan mandi bareng. Di Letterboxd yang banyak menjadi acuan sebelum menonton film, “Dear David” bahkan beroleh rating cuma 2,8 hingga berita ini diturunkan pada Senin 13 Februari.
Menuai Kritik dari Banyak Netizen
Beberapa netizen menilai ada standar ganda yang diterapkan pada film ini. Hal itu lantaran 'pelaku' dalam film ini adalah perempuan dengan objeknya laki-laki, yang kemudian keduanya malah menjalin hubungan.
"Lihat promo Dear David kayaknya ini film keren banget, tapi ternyata adegan-adegannya cuma sempilan-sempilan adegan dari banyak film luar," ungkap seorang netizen.
"Premisnya sih menarik tapi stakes-nya enggak ada yang tinggi gitu, predictable juga. 15 menit pertama udah ketahuan endingnya," lanjutnya.
"Kata gue sih enggak usah nonton Dear David ya guys. Jangan glorifikasi kekerasan seksual dalam bentuk apapun meskipun pake embel-embel eksplorasi seksual. F**k you film jelek," ungkap netizen yang lainnya.