Review Film Netflix Dear David, Angkat Isu LGBT yang Tuai Kotroversi dari Banyak Netizen
--
Para Sutradara Elit Pasang Badan
Akibat banyaknya tuaian kritik dan kontroversi dari banyak netizen tersebut, sutradara Joko Anwar dalam kicauan di media sosial, sutradara yang juga akan menggarap serial untuk Netflix pada tahun ini tersebut menilai Dear David sebagai film yang berani.
"Skenarionya salah satu skenario terbaik film Indonesia yang saya pernah nonton, dengan dialog-dialog tajam dan menarik, karakterisasi yang kuat dan segar (orang tua tak lagi terlalu mendominasi kayak film Indonesia tahun 80-an," tulis Joko Anwar pada akun twitternya.
"Semua pemain Dear David layak mendapatkan penghargaan tertinggi tahun ini. Shenina Cinnamon mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pemain film terbaik Indonesia," lanjut Joko Anwar.
Selain itu, ada juga Timo Tjahjanto yang juga memberikan komentarnya. Akan tetapi, justru malah memunculkan kontroversi baru di mana warganet menuding para sineas Tanah Air terkesan menyalahkan penonton jika film mereka mendapat review buruk.
"Nggak ada kontroversi di Dear David kalau sebagai penonton lo bisa honest (jujur) sama diri lo sendiri. Ini pure film yang sweet, tender dan dibuat dengan sincerity yang jarang muncul di film Indonesia. Semoga muncul lebih film remaja kayak begini," tulis Timo Tjahjanto.
Baca juga: 3 Fakta Menarik Film Dear David (2023), Original Netflix yang Bagikan Kisah Fantasi Kenakalan Remaja
Dalam film Dear David ini sesungguhnya memuat banyak isu-isu penting terutama bagaimana kita menyikapi gairah muda dari remaja perempuan hingga bagaimana kemunafikan sebuah institusi sekolah terhadap hal-hal yang dianggap berbau pornografi. Sayangnya isu-isu penting ini tertutupi oleh isu LGBT.
