4 Fakta Series In the Name of God: A Holy Betrayal, Serial Dokumenter Bertema Sekte Sesat: Sempat Digugat!
--
4 Fakta Series In the Name of God: A Holy Betrayal
Beberapa fakta dari series In the Name of God: A Holy Betrayal dapat diketahui sebagai berikut.
Hadirkan 4 tokoh sekte sesat
Serial Korea ini mengisahkan tentang empat orang dari empat sekte kepercayaan berbeda di Korea Selatan yang mengaku dirinya sebagai Tuhan. Empat orang pemimpin sekte sesat tersebut yaitu Jung Myung Seok, Lee Jae Rok, Kim Ki Son, dan Park Soo Ja.
Masih banyak yang hidup hingga kini
Aliran sesat ini sudah berdiri sejak tahun 1990 dan 2000an sehingga bukan hal baru di Korea. Korban yang tidak diketahui dari gerakan mereka mungkin sama banyaknya dengan jumlah pengikutnya.
Dari keempat pemimpin organisasi sesat ini, hanya Park Sunja yang sudah meninggal dunia bersama dengan 31 pengikutnya. Menurut keterangan polisi, 32 orang tersebut meninggal karena luka setelah tercekik.
Baca juga: Daftar Alamat Cabang Starbucks Semarang 2023, Coffee Shop Viral yang Nggak Bikin Menyesal
Baca juga: Daftar Pemain Bidadari Bermata Bening (A Beautiful Angel) Ada Zoe Abbas dan Ari Ilham
Melakukan pemerkosaan, kekerasan fisik, eksploitasi manusia, dan pembunuhan
Netflix memfokuskan pada kejahatan yang telah mereka perbuat dari menjalankan organisasi sesat ini diantaranya pemerkosaan, kekerasan seksual, pembunuhan untuk pengikut yang tidak menurut, eksploitasi manusia, hingga pencucian otak.
Sempat digugat
Diketahui bahwa jadwal penayangan In the Name of God: A Holy Betrayal kabarnya nyaris mundur dari tanggal 3 Maret 2023. Alasannya, Jang Myeong Seok pendiri sekte Providence menggugat MBC selaku stasiun televisi yang melakukan penayangan karena khawatir akan mempengaruhi orang-orang yang mempercayai sektenya.
Demikian itu tadi sekilas ringkasan informasi yang dapat kami sampaikan kepada kalian semua tentang serial film dokumenter Korea yang berjudul In the Name of God: A Holy Betrayal. Jangan lupa untuk selalu update kisah terbarunya.